Arti KEBAHAGIAAN

Seekor kelinci kecil ingin menyelidiki dengan jelas apa yang di sebut sebagai kebahagiaan itu sebenarnya. Maka itu, pada suatu hari, ia keluar sendirian dari sarangnya untuk pergi mencari jawabannya.

Ditengah jalan ia bertemu dengan seekor singa. Singa itu berkata, "Kebahagiaan ialah semua anggota keluarga selalu berada di samping kita." Merasa bahwa keluarganya memang selalu berada didekatnya akan tetapi ia masih tidak merasakan apa itu kebahagiaan, kelinci kecil itu mencari informasi dari hewan lain.

Tak lama ia bertemu dengan seekor macan tutul. Macan tutul itu berkata, "Kebahagiaan ialah ketika orang yang kamu cintai juga mencintai dirimu". Kelinci kecil terdiam sejenak. "bukan itu kebahagiaan", kata kelinci dalam hati. ia masih tidak puas.

Maka bertemulah ia dengan seekor elang. Hewan itu berkata, "Kebahagiaan ialah ketika engkaudi kelilingi oleh sahabat sahabat yang memahami perasaanmu dan peduli terhadap dirimu". Mendengar itupun, kelinci kecil tidak puas juga. ia punya sahabat yang seperti itu, tetapi tidak terasa apapun.

Kecewa dengan jawaban ketiga hewan itu, kelinci kecil pulang ke rumah dan bertanya kepada ibunya. ibunya menjawab, "Padahal kamu hari sudah sangat bahagia!". Kelinci kecil itu bingung. Bagaimana bisa hari ini ia bahagia namun ia tidak menyadarinya.
"Ya km bahagia karena kamu tak di terkam oleh mereka dan bisa kembali dengan selamat hari ini!", jawab sang ibu.

***
Cerita diatas mengajarkan kita bahwa kebahagiaan itu berasal dari sebuah rasa syukur. Bagaimana bisa kita bahagia jika tidak pernah sadar bahwa APA YANG KITA MILIKI SEKARANG ADALAH KARUNIA? Bagaimana mungkin kita bahagia ketika kita tidak bersyukur atas apa yang kita miliki saat ini? Mungkin tidak pernah kita sadari bahwa apa yang sudah kita miliki saat ini, adalah sesuatu yang di inginkan orang lain sejak lama. Mungkin kita tidak sadar bahwa apa yang kita anggap biasa dan sepatutnya ada seperti udara bersih, makanan hangat, canda tawa adalah barang mewah bagi orang lain di belahan dunia yang berbeda.

Seperti kelinci kecil itu yang gagal melihat apa yang sudah ia miliki, kita tidak akan bertemu kebahagiaan meski kita mencarinya jika kita tidak mulai mensyukuri apa yang sudah kita peroleh. Merasa tidak puas dan ingin berusaha lebih itu boleh, tetapi ada kalanya kita harus berhenti,dan mulai mensyukuri atas apa yang telah kita capai sejauh ini.
***

Komentar

Postingan populer dari blog ini

5 pesan sebuah PENSIL

Apakah Tuhan Menciptakan Kejahatan?

Kesantunan dan Kesederhanaan